Selasa, 07 Februari 2012

TERIMALAH APA YANG DIPILIHKAN ALLAH UNTUKMU DENGAN SENANG HATI

Alangkah santunnya perkataan Sayyidah Hajar, istri Ibrahim dan bunda Ismail, ketika mengejar suaminya yang meninggalkan dirinya dan putranya disuatu lembah yang gersang dan tak berpenghuni. Syahdan, perkataan lembut berikut ini terdengar berulangkali ditelinga Ibrahim:"Wahai Kanda Ibrahim, hendak pergi kemanakah engkau hingga tega meninggalkan kami dilembah tanpa penghuni dan tidak ada apa-apanya ini?" Namun Ibrahim tidak menolehkan mukanya kepada istrinya sedikitpun. Maka Hajar bertanya lagi,"Apakah Allah yang memerintahkanmu melakukan hal itu?" Ia menjawab,"ya"! Hajar pun berkata,"jika demikian, Dia tidak akan menyia-nyiakan kami".

Benar, Allah sekali-kali tidak pernah menyia-nyiakan Hamba-Nya yang saleh. Dalam surah al-kahfi misalnya, bukankah telah berfirman,"Adapun anak itu, maka kedua orangtuanya adalah orang mukmin, dan kami khawatir bahwa ia akan mendorong kedua orangtuanya kepada kesesatan dan kekafiran. Kami menghendaki supaya Tuhan mereka menggantikan bagi mereka dengan anak lain yang lebih baik kesuciannya itu dan lebih dalam kasih sayangnya (kepada ibu bapaknya)". QS.Al-kahfi:80-81.

Bukankah Allah telah menjaga harta warisan seseorang yang saleh untuk kedua anaknya sebagaimana dikisahkan dalam kisah perjalanan Nabi Musa bersama Nabi Khidzir? Seperti kita lihat, Allah berfirman,"adapun dinding itu adalah kepunyaan dua orang anak yatim dikota itu. Dibawahnya ada harta benda simpanan bagi mereka berdua, dan ayahnya adalah seorang yang saleh. Maka, Tuhanmu menghendaki agar mereka sampai kepada kedewasaannya dan mengeluarkan simpanan itu sebagai rahmat dari Tuhanmu". QS. Al-kahfi:82.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar