Senin, 19 Desember 2011

ORANG-ORANG YANG SELALU MENJAGA SHALATNYA, PEMAKMUR MASJID DAN YANG SUKA BERJALAN MENUJU MASJID

Orang yang selalu menjaga shalat, memakmurkan masjid, serta memperbanyak langkah menuju masjid ialah orang mukmin yang hakiki. Allah telah menyebut mereka sebagai orang-orang yang beriman, bertaqwa dan wara'. Mereka akan mendapatkan keamanan, kemuliaan dan ampunan dari Allah atas segala dosa dan kesalahannya jika ada. Sebab, masjid tidak akan dimakmurkan, kecuali oleh orang-orang yang berhati bersih. Yaitu, hati orang mukmin yang jujur dan bertaqwa. Merekalah orang-orang yang akan ditinggikan derajatnya serta akan dihiasi dengan hiasan kemuliaan dan kehormatan saat mereka berada dihadapan Allah. Allah berfirman,"Hanya yang memakmurkan masjid-masjid Allah ialah orang-orang yang beriman kepada Allah dan hari kemudian, serta tetap mendirikan shalat, menunaikan zakat dan tidak takut kepada siapapun selain kepada Allah, maka merekalah orang-orang yanng diharapkan termasuk golongan orang-orang yang mendapat petunjuk". QS. At-Taubah:18.

Allah telah memuji mereka dibeberapa ayat dalam Al-Qur'an. Barangsiapa yang Allah sanjung, berarti ia telah mendapat keberuntungan yang besar. Allah berfirman,"Yaitu orang-orang yang apabila disebut nama Allah gemetarlah hati mereka, orang-orang yang sabar terhadap apa yang menimpa mereka, orang-orang yang mendirikan sembahyang dan orang-orang yang menafkahkan sebagian dari apa yang telah kami rezekikan kepada mereka". QS.Al-Hajj:35.
"Dan orang-orang yang sabar karena mencari keridhaan Rabbnya, mendirikan shalat, dan menafkahkan sebagian rezeki yang kami berikan kepada mereka, secara sembunyi atau terang-terangan serta menolak kejahatan dengan kebaikan; orang-orang itulah yang mendapat tempat kesudahan yang baik". QS.Ar-Ra'du:22.

Allah juga telah menjanjikan kepada mereka dengan kemenangan dan pahala yang besar, dihari pertemuan dengan-Nya, ditempat yang sangat agung ini. Allah akan menunjukkan orang yang beriman dan bertaqwa. Derajat merekapun akan ditinggikan serta mereka akan merasa aman dari ketakutan dan ketegangan pada hari itu. Allah berfirman,"Sesungguhnya beruntunglah orang-orang yang beriman. Yaitu orang-orang yang khusyuk dalam sembahyangnya". QS.Al-Mukminun:2-3.
"Laki-laki yang tidak dilalaikan oleh perniagaan dan tidak pula oleh jual beli dari mengingati Allah, dan dari mendirikan sembahyang, dan dari membayarkan zakat. Mereka takut kepada suatu hari di hari itu hati dan penglihatan menjadi guncang. Mereka mengerjakan yang demikian itu supaya Allah memberikan balasan kepada mereka dengan balasan yang lebih baik dari apa yang telah mereka kerjakan, dan supaya Allah menambah karunia-Nya kepada mereka. Dan Allah memberi rezeki kepada siapa yang dikehendaki-Nya tanpa batas". QS. An-Nur:37-38.

Rasulullah juga telah menjelaskan bahwa seorang mukmin, jika ia keluar dari rumahnya untuk melaksanakan shalat dimasjid, tidaklah ia melangkah, kecuali dalam setiap langkahnya akan ditinggikan satu derajat dan akan dihapus satu kesalahannya.

Abu Hurairah meriwayatkan, bahwa Rasulullah bersabda,"Shalatnya seseorang dengan berjamaah melebihi shalatnya dirumah atau dipasar sebanyak dua puluh lima derajat. Hal ini disebabkan jika seseorang berwudhu, lalu ia membaguskan wudhunya, kemudian datang ke masjid dan tidak berniat selain menunaikan shalat jamaah, maka tidaklah ia melangkahkan kaki satu langkah kecuali Allah akan meninggikannya satu derajat dan menghapus satu kesalahannya sampai ia masuk kedalam masjid". HR. Al-Bukhari

Tidak ada komentar:

Posting Komentar