Kamis, 15 Desember 2011

PERTANYAAN TENTANG KELUARGA DAN SEMUA YANG ALLAH TITIPKAN

Allah telah mengingatkan kita dalam ktiab-Nya yang mulia akan tanggung jawab yang agung ini. Yang ia juga merupakan tanggung jawab besar yang paling utama yang dibebankan kepada manusia serta yang akan ditanyakan dan dipertanggungjawabkan kelak pada hari kiamat.

Tanggung jawab itu ialah mengasuh keluarga dan menjaganya yang terdiri dari istri dan anak. Yaitu, dalam bentuk mendidik mereka atas dasar iman dan penegakan ibadah hanya untuk Allah. Seperti, shalat dan puasa serta mengajari mereka adab-adab islami. Sebab, istri dan anak akan mengikuti ayahnya selama didalam rumah serta akan tumbuh sebagaimana yang ayah mereka didikkan dan ajarkan. Allah mengetahui hal ini.

Anak-anak akan mengikuti tabiat ayahnya sewaktu masih kecil. Jika ia dibiasakan dengan adab-adab yang islami serta diajari untuk selalu melakukan shalat, puasa serta cinta kepada Allah dan Rasul-Nya, maka mereka akan terdidik tumbuh dan berkembang diatasnya serta akan selalu mengerjakan amal ini sepanjang hidupnya didunia.

Akan tetapi, jika sang ayah lalai dalam mengesampingkan pendidikannya serta malas dan tidak mengajarinya dengan adab islami, disamping tidak membiasakan dan mendidik mereka agar senantiasa beribadah kepada Allah, maka mereka akan tumbuh tidak berdasar ketaatan kepada Allah. Ini yang banyak kita dapatkan dalam rumah-rumah kaum muslimin hari ini.

Selain itu, agar seorang muslim kelak pada hari kiamat tidak akan mengatakan dihadapan Allah,"Wahai Rabbku, sesungguhnya aku hanyalah bertanggung jawab atas diriku sendiri saja". Maka Allah dan Rasul-Nya telah mengingatkan agar seorang mukmin bertakwa kepada Allah didalam mengurusi anak dan istrinya.

Allah berfirman,"Hai orang-orang yang beriman, peliharalah dirimu dan keluargamu dari api neraka yang bahan bakarnya adalah manusia dan batu; penjaganya malaikat-malaikat yang kasar, keras dan tidak mendurhakai Allah terhadap apa yang diperintahkan-Nya kepada mereka dan selalu mengerjakan apa yang diperintahkan. QS.At-Tahrim : 6

Ibnu Umar berkata,"Sepertinya beliau juga bersabda,'seorang laki-laki bertanggung jawab terhadap harta ayahnya dan ditanya tentang tanggung jawabnya. Dan setiap orang dari kalian adalah bertanggung jawab dan ditanya tentang tanggung jawabnya. HR.Bukhari.No.844

Seorang perempuan didalam rumah suaminya sepenuhnya bertanggung jawab seperti halnya sang suami. Ia bertanggung jawab mengurus anak-anaknya dan mendidiknya. Selain itu, mengajarkan seluruh pengetahuan tentang syariat Islam kepada anak-anaknya. Diantara tanggung jawab yang paling utama ialah kejujuran, cinta kepada Allah, menegakkan shalat, puasa dan seluruh beban kewajiban yang lain.

Demikian pula kelak pada hari kiamat, ia akan mempertanggung jawabkan apa yang telah Allah percayakan kepadanya untuk ia jaga. Seperti menjaga keutuhan rumah tangga sang suami, hartanya, menjaga kehormatan dan kemuliaannya serta menunaikan semua kewajibannya. 


Kutipan dari buku Pengadilan Akhirat.
Pengarang Syaikh Mahir Ahmad Ash-Shufi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar