Selasa, 10 Januari 2012

BERAPA KALI SANGKAKALA DITIUP SEHINGGA TERJADI KIAMAT?

Sangkakala ditiup dua kali. Satu kali untuk terjadinya kiamat dan satu kali untuk bangunnya manusia dari kubur mereka (kebangkitan), sebagaimana firman Allah:"Dan ditiuplah sangkakala, maka matilah siapa yang dilangit dan dibumi kecuali siapa yang dikehendaki Allah. Kemudian ditiup sangkakala itu sekali lagi dan tiba-tiba mereka berdiri menunggu (putusannya masing-masing)". QS.Az-Zumar:68.

Sebagian dari para ulama seperti Ibnu Taimiyah, Ibnu Al-Arabi, dan Ibnu Katsir berpendapat bahwa tiupan itu sebanyak tiga kali. Yaitu tiupan mengejutkan, tiupan kematian, dan tiupan kebangkitan. Mereka yang berkata bahwa tiupan itu ada tiga kali berlandaskan pada firman Allah,"Dan ingatlah hari ketika ditiup sangkakala, maka terkejutlah segala yang dilangit dan segala yang dibumi, kecuali siapa yang dikehendaki Allah. Dan mereka semua datang menghadap-Nya dengan merendahkan diri". QS.An-Naml:87.

Namun kita katakan bahwa hadist-hadist yang mulia secara jelas menunjukkan bahwa tiupan itu dua kali. Satu kali untuk kematian dan terjadinya kiamat, serta satu kali untuk kebangkitan (kebangkitan manusia dari kubur mereka).

Abu Hurairah berkata,Rasulullah telah bersabda,"Jarak antara dua tiupan itu empat puluh".HR.Al-Bukhari.

Abdullah bin Amr bin Ash mendengar Rasulullah telah bersabda,"Kemudian sangkakala ditiup, maka tidak ada yang seorangpun mendengarnya melainkan ia memiringkan sisi leher yang satu dan mengangkat sisi leher yang lainnya. Sedangkan yang pertama kali mendengarnya adalah seorang laki-laki yang sedang memplester kolam untanya. Maka matilah ia dan matilah seluruh manusia, kemudian Allah mengirimkan, atau beliau bersabda,'menurunkan hujan seperti hujan gerimis, maka tumbuhlah jasad-jasad manusia. Kemudian ditiupkan sekali lagi sangkakala maka tiba-tiba mereka pun berdiri sambil menunggu (putusannya maisng-masing). HR.Muslim.

Aus bin Aus Ats-Tsaqafi menyatakan bahwa Rasulullah bersabda,"Sebaik-baik hari kalian adalah hari jumat pada hari itu ada kematian dan peniupan Sangkakala".HR.Ahmad.

Berdasarkan hadist-hadist yang mulia tersebut, kita mengetahui bahwa ada dua tiupan yang akan terjadi, yaitu tiupan kematian dan tiupan kebangkitan. Dalam hal ini, Ibnu Hajar Al-Asqalani, Al-Qurthubi dan selain mereka berdua berkata :
Dengan adanya anggapan bahwa tiupan itu tiga kali sebagaimana yang dikatakan oleh sebagian ulama yaitu tiupan mengejutkan, tiupan kematian dan tiupan kebangkitan, maka tiupan yang pertama untuk mengejutkan, sedangkan yang mematikan semua yang masih hidup adalah tiupan kematian. Dan yang menjadikan mereka hidup kembali adalah tiupan kebangkitan.

Allah berfirman,"Dan ditiuplah sangkakala, maka matilah siapa yang dilangit dan dibumi kecuali siapa yang dikehendaki Allah. Kemudian ditiup sangkakala itu sekali lagi, maka tiba-tiba mereka berdiri menunggu (putusannya masing-masing)".QS.Az-Zumar:68.

Dari ayat al-qur'an yang telah disebutkan diatas, dapat diambil kesimpulan bahwa hanya akan ada dua tiupan sangkakala pada hari kiamat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar