Selasa, 04 Desember 2012

LONCENG YANG MENGHILANGKAN AKAL

Sejenak iblis tenggelam dalam pikirannya. Dengan diam penuh makna dia memandang sekelilingnya dan berkata, "aku akan membalaskan dendamku kepada Adam dan anak keturunannya. Apakah kamu melihat, ketika aku membunyikan lonceng ditanganku ini, langkah pertamaku adalah mengajak manusia kearah yang salah. Suara lonceng ini mampu menghilangkan akal manusia yang lalai. Orang-orang lalai dan bodoh senang mengejar suara merdu, yang sekarang ini bisa mereka dengarkan. Saat itulah para prajuritku yang siap mengabdi akan berdatangan dan selalu siap menerima setiap perintah komandannya!"

Dengan rasa heran aku melihat lonceng yang berada ditangan iblis. Lalu aku bertanya, "Apa sebenarnya lonceng itu?"

Halilintar menggelegar memancarkan cahaya kilat sehingga nampak ekspresi wajah iblis. Kemudian dia berkata, "inilah sekumpulan kesenangan. Diantaranya, sekumpulan peralatan hawa nafsu, gendang, seruling, gitar, peralatan musik, dan kesenangan lainnya. Ketika sekelompok manusia minum khamar dan merasakan kelezatan, aku menggerakkan lonceng ini, sehingga mereka sibuk bernyanyi dan menari. Ketika mereka mendengarkan suara tersebut, akan timbul rasa riang gembira disana. Diantara mereka ada yang menari, ada yang bertepuk tangan, ada pula yang menanggalkan bajunya, dan seterusnya. Pada titik ini, berarti aku telah mencapai tujuanku, yaitu menghilangkan akal mereka."


FATAMORGANA DI TANGAN IBLIS.


Aku berkata, "Wahai iblis, kamu menipu manusia dengan fatamorganamu dan menjauhkan mereka dari Allah SWT. Dalam Al-Qur'an Allah SWT berfirman, 'Setan menginginkan adanya permusuhan dan rasa dendam diantara kalian melalui minuman keras dan perjudi, dan membuat kalian lupa terhadap Allah dan sholat. Apakah kalian menyadari hal itu?' (QS.Al-Maidah:91) Kesesatan manusia menyebabkannya terjatuh ke lembah dosa. Namun, ketahuilah hai iblis! Kamu tidak bisa menguasai seluruh manusia.

Kamu dan bala tentaramu tidak akan bisa menyeret seseorang secara paksa ke jalan yang sesat, dan hanya manusia yang sedikit imannya yang hanyut dalam bujuk rayuanmu. Sebab, dalam Al-qur'an Allah berfirman, 'kamu tidak bisa menguasai hamba-hamba-Ku, kecuali orang-orang sesat yang mengikutimu.' (QS.Al-Hijr:42) Allah memberikan ancaman kepada manusia-manusia seperti ini berupa neraka jahanam dan pelbagai siksaan. Neraka jahanam merupakan tempat tinggal abadi bagi iblis dan bala tentaranya. Allah menjanjikan surga bagi orang-orang yang rendah hati dan orang-orang beriman dengan sebenarnya."


Sumber dari buku Semalam bersama setan.
Oleh Alieh Hamedani.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar