Kamis, 13 Desember 2012

TANGGA CAHAYA

Rasulullah SAW bersabda dihadapan umat Islam, "Dalam menghadapi problema dan persoalan hidup, merujuklah kepadaku dan Ahlul baitku serta berpegang teguhlah kepada kami, untuk membantu kalian terhadap setan yang menginginkan kalian menyimpang."

karena Allah SWT telah memerintahkan kepada para malaikat-Nya untuk membantu kalian terhadap setan yang menginginkan kalian menyimpang."

Setiap kita selalu ditemani oleh dua malaikat. Satu berada di sebelah kanan kita, yang selalu menuliskan semua amal kebajikan kita, dan yang lain berada di sebelah kiri kita, yang selalu mencatat semua perbuatan dosa kita. Begitu juga, ada dua setan yang ditugaskan oleh iblis untuk menyesatkan dan menciptakan waswas dalam diri kita. Maka, jika dalam hati kita timbul rasa waswas, segeralah kita menghadap Allah dan berpegang teguh kepada Allah, agar kita bisa diberi hidayah dan ditarik dari kubangan dosa menuju cahaya. Jangan sampai kita terjebak oleh tali tipu daya setan, karena berpegang kepada tali ini akan membawa kita ke dalam dasar neraka.

Dengan kalimat : La Haula Wala Quwwata illa Billahil Aliyyil Adzim wa Shallallahu 'ala Muhammad wa ali Muhammad al-Thayyibin (tiada kekuatan kecuali milik Allah SWT dan shalawat kepada Muhammad dan keluarganya yang suci) kita berpegang kepada Tali Allah. Dengan tangga cahaya, kita melangkah satu demi satu menaiki anak tangga hingga sampailah kita kepada kecintaan terhadap Allah dan tenggelam dalam cinta kepada Allah.

Satu demi satu, tirai-tirai penghalang antara diri kita dan Allah akan terbuka. Setiap hamba Allah memiliki 70 tirai yang terbuat dari cahaya. Setiap cahaya yang kita lalui adalah sebuah langkah menuju Allah, dan kita bisa merasakan keagungan-Nya. Seperti halnya seekor merpati yang dengan mudah terbang ke langit, kita akan berada di sisi Allah SWT. Dari awal hingga akhir, semua makhluk akan kembali kepada Allah. Kita harus bersabar atas beratnya perjalanan hidup dan kita tidak boleh berhenti. Sebab, ketika kita berhenti sejenak, maka setan akan datang untuk menyesatkan kita. Kita harus bertawakal kepada Allah dan meminta bantuan Rasulullah serta Ahlul Baitnya, karena kita memerlukan pertolongan mereka, para bunga penciptaan dan bahtera keselamatan.


Sumber dari buku Semalam bersama setan.
Oleh Alieh Hamedani.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar